Desa Cangaan terletak di bantaran Bengawan Solo, Pada Tahu 1700 san saat pecahnya perang Diponegoro salah satu bala tentara Diponegoro yang bernama Kyro Yudo melarikan diri lewat aliran Bengawan Solo hingga terdampat di tlatah Desa Cangaan , yang kini menjadi sebutan sebuah desa di tepian Bengawan Solo. Bahwa Kyro Yudo adalah sesosok manusia yang taat menjalankan kewajibannya terhadap sang Khaliq , dengan itu ia berupaya mendirikan Suro’o ( Mushola ) yang berada di tengah – tengah desa yang kini sebutannya menjadi Masjid Jami’ ” NURUL HUDA ...